TURKI - Lima jenderal dan 29 kolonel dibebaskan dari tugas di Turki dan beberapa dari mereka ditahan dalam tahanan, demikian disampaikan Menteri Dalam Negeri Turki, Efkan Ala, pada hari Sabtu (16/7). Jumlah personil militer pro-kudeta yang ditangkap kini mencapai 754.
Brigjen Ekrem Caglar ditahan di Erzincan, di timur laut negara itu. Sementara Rear Admiral Nejat Atilla Demirhan, kepala tentara wilayah Mediterania, juga ditangkap. Namun, para pemberontak, yang mempertahankan kontrol atas situs militer, mengatakan operasi terus berlanjut dan mendesak warga untuk tinggal di rumah.
Laporan media menunjukkan tentara pro-pemerintah telah mengambil kembali kendali atas kantor pusat dan semua jet tempur. Sementara itu, polisi Turki menyerbu akademi militer Kuleli.
Ketegangan dan tantangan tidak dapat diselesaikan dengan senjata, kata Donald Tusk, presiden Dewan Eropa.
"Kudeta militer tidak memiliki tempat di Turki modern. Tidak ada alternatif untuk demokrasi, hukum dan aturan," ujarnya hari ini melalui akun twitternya.
Steffen Seibert, juru bicara Kanselir Jerman Angela Merkel, mengatakan tatanan demokrasi harus dihormati dan kehidupan harus dilindungi.
Dilaporkan 76 tewas dan lebih dari seribu orang terluka sejak kudeta itu dimulai Jumat kemarin.
from PORTAL PIYUNGAN http://ift.tt/29BZzcK 5 Jenderal dan 754 Personil Militer Turki Pro-Kudeta Telah Ditangkap
0 Response to "5 Jenderal dan 754 Personil Militer Turki Pro-Kudeta Telah Ditangkap"
Posting Komentar